Kehidupan di Bumi kemungkinan memiliki asal-usul dari angkasa luar, menurut penelitian NASA, seperti dilansir Daily Mail (8/8).
Para ilmuwan telah menganalisa sejumlah meteorit yang terbentuk miliaran tahun lalu sebelum jatuh ke Bumi.
Beberapa bongkahan meteorit yang
telah ditemukan mengandung bahan kimia mirip dengan salah satu komponen
kunci DNA, blok-blok kehidupan.
Beberapa pengujian menunjukkan
bahwa kandungan bahan kimia ini tidak dapat dijelaskan dengan tuntas
oleh kontaminasi Bumi, yang menunjukkan asal-usul DNA dari angkasa luar.
Temuan ini bermula dari sejumlah ilmuwan AS (peneliti NASA), yang menganalisa kandungan kimia 12 meteorit.
Menulis dalam jurnal Proceeding
of National Academy of Science, para peneliti mengatakan bahwa mereka
telah menemukan adanya ‘keterlibatan berjangkauan luas’.
Dr. Michael Callahan, penulis
dari NASA Goddard Space Flight Center di Maryland, mengatakan,
“Bersamaan dengan hantaman meteorit dan komet pada Bumi masa lampau,
nampak bahwa peristiwa tersebut telah menyisakan sejumlah materi yang
sangat penting.”
Penelitian sebelumnya menemukan bahwa meteorit memberi andil dua dari tiga bahan dasar bagi kehidupan.
Kandungan tersebut meliputi asam
amino, kandungan penting yang membentuk rangkaian protein dan bahan
kimia yang dibutuhkan sel untuk memungkinkan terciptanya selaput
membran. Bahan-bahan kimia ini dalam DNA adalah sepertiga. [erabaru.net]